Jangan sudah ada laporan ke pihak kepolisan kemudian baru DPP ambil alih dan terbitkan surat, untuk adakan rapat di tingkat daerah, ini kan kacau sekali, padahal setiap perkembangan DPW MIO Bengkulu, selalu di laporkan kepada DPP melalui sekjen, namun di diamkan begitu aja tidak ada tindak lanjut, lalu untuk apa kalian di percaya di DPP untuk memegang kendali roda organisasi, tapi seolah kalian sendiri yang mencederaikan sendiri, entah kurangnya pengetahuan dalam organisasi atau kurangnya bimbingan teknis dari petinggi organisasi kepada dua pengendali organisasi tersebut atau apa? Namun apapun itu saya berharap dewan pakar, dewan pendiri, dewan pengawas harus berikan teguran keras kepada saudara prayogie dan saudara Frans watu, kalau sudah tidak sanggup kembangkan organisasi lagi sampaikan secara tertulis untuk memundurkan diri saja itu lebih kesatria demi berjalannya organisasi yang baik ke arah yang lebih baik lagi”,. Tandasnya.
Kalau dipercaya sebagai orang yang memegang kendali organisasi harus siap di kritik yang sifatnya membangun, menjadi seorang ketum itu kedudukan sangat luar biasa apalagi sekjen sentral bangat, jadi kalau tidak mau di kritik ya jangan menjadi pemimpin organisasi, konsukuwensi dari seorang pemimpin itu adalah siap di kritik kalau ada hal-hal yang sudah tidak sesuai dengan roda organisasi, saya kira DPP MIO Indonesia harus dibenahi karena ini telah terjadi penyumbatan Komenikasi antara tingkat DPW dan juga DPP ini sebuah kelelayan di tingkat DPP bisa merusak citra baik organisasi nantinya, harus segara di benahi fungsikan semua pengawasan internal DPP dan juga extranal, sehingga kedepan sudah tidak ada lagi penyumbatan Komenikasi di setiap – setiap bidang, jangan semua persoalan baik internal maupun eksternal hanya di ketahui oleh ketum sekjen yang lain tak perlu tau ini yang menjadi persoalan mendasar”,. Terangnya.
Informasi yang dihimpun Evanisa ketua DPW MIO Bengkulu mendatangi Mapolres kota Bengkulu, Kedatangan ketua Mio dan beberapa komponen penting di Organisasi media cyiber ini untuk melaporkan adanya dugaan pemalsuan Cap Organisasi MIO.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kejadian dilaporkan dugaan pemalsuan Cap DPW MIO Bengkulu itu bermula pada saat DPW MIO bengkulu sedang adakan rapat tingkat DPW MIO Bengkulu, saat berlangsungnya rapat tersebut ada yang mengantarkan surat ke sekretariat Mio di perumahan Kopri,setelah dibaca surat yang diantar tersebut merupakan undangan restruktur organisasi yang ditanda tangani Sekretaris MIO dan juga di stempel yang diduga palsu tersebut, akhirnya berujung pada laporan polisi yang di terima oleh SPKT Mapolres kota Bengkulu.( SW/Df/EA)
Halaman : 1 2