DPP MOI Terbelah

- Redaksi

Minggu, 15 November 2020 - 04:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Dibaca 2 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Joseph juga menyayangkan sikap butatuli Rudi Sembiring yang menampik peran IPJI dalam melahirkan MOI.                     

“Saat Munas pertama MOI, yang dipakai adalah jaringan IPJI seluruh Indonesia, sehingga memenuhi qourom. Teman-teman daerah telah berdarah-darah, baik pikiran, tenaga dan dana untuk datang ke Jakarta, demi menjadikan Rudi sebagai Ketum. Harap jangan di menapikkan itu”, tegasnya.               

 “Ingat loh, saat Rudi ditunjuk sebagai Ketum MOI, jabatannya adalah Ketua Bidang multimedia DPP IPJI. Jadi sangat naif jika beliau mentip-eks peran IPJI”, gumam Joseph. 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ditandaskan pula,  secara jujur IPJI telah membuat perahu untuk Rudi Sembiring karena dia orang IPJI. “Jika dia bukan orang IPJI, buat apa kita capek2 bikin MOI ?”  kata Joseph yang juga mantan Sekjen IPJI.                             

Di tempat terpisah, pendiri lainnya, S. Hadysusanto–dikalangan pers dikenal Sinano Esha–mengingatkan bahwa, ketika seseorang mendapat mandat memimpin organisasi harus menjalaninya secara profesional dan proporsional.

“Sangat disayangkan jika mandat itu disalahgunakan, apalagi adanya pelanggaran AD/ART, ” katanya.

Dibagian lain ditegaskan, meski secara hukum kedudukan seseorang tercatat di akta lembaran negara sebagai ketua umum organisasi, tapi tak tertutup kemungkinan bisa dicopot. Dianulir status hukumnya.

“Ini bisa terjadi apabila dewan pendiri melihat adanya pelanggaran dalam kepengurusan organisasi. Terlebih pelanggaran hukum yang bersifat merugikan organisasi,” ungkap Sinano.

Berkaitan dengan itu, lanjut dia, dewan pendiri yang berjumlah 13 orang, minus 2 orang yang telah wafat plus Rudi (jika dia tak hadir) tersisa 9 orang,  akan melakukan rapat dewan pendiri (RDP) yang menghasilkan mosi tak percaya atas kinerja ketua umum.

“Kemudian hasil RDP oleh dewan pendiri dijadikan alat untuk mencopot ketua umum, tentunya lewat mekanisme pembatalan akta lembaran negara (KemenkumHAM) di pengadilan,” pungkasnya.             

Diakhir keterangannya Sinano minta  agar Rudi Sembiring  ingat slogan bung Karno. ‘Jas merah’, jangan sekali-kali melupakan sejarah         

(Rel/Tim)

Berita Terkait

Halal Bihalal dan Peresmian Kantor DPP BPPKB BANTEN Ajang Silaturahmi, Berjalan Lancar
Halbil AIPBR Dengan Santunan Yatim Berlangsung Khidmat Penuh Kekeluargaan
Divisi Sertifikasi dan Kompetensi PEWARNA Indonesia DKI Jakarta Gelar Orientasi dan Pelatihan Jurnalistik di Ghra Oikoumene PGI
Halal Bihalal Tasyakur Walimatus Safar Haji Sunartim dan Sang Istri Leni Suhartini, Berjalan Lancar
Muhammad Andika Putra Mengucapkan, Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 H/2024 M Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Bathin
Berbagi Kebahagiaan Dengan Anak Yatim Piatu Sekaligus Kaum Dhuafa, BPPKB Banten DPRT Sindang Sono (Sindang Lodaya 88) Adakan Santunan dan Bukber
Lurah Salembaran Jaya Menghadiri Kegiatan Kosambi Ramadhan Fest Karang Taruna Kecamatan Kosambi Tahun 2024
Ramadhan Berkah Andika Putra Bagikan 200 Takjil Pada Pengguna Jalan

Berita Terkait

Sabtu, 4 Mei 2024 - 15:18 WIB

Diduga Anggaran Dana Desa Sasak Untuk Pemberdayaan dan Ketahanan Pangan Tidak Jelas Peruntukannya

Jumat, 26 April 2024 - 18:45 WIB

Diduga Truk Tanah Untuk Proyek Raksasa Wilayah Pantura Melanggar Peraturan Bupati Nomer 12 Tahun 2022

Kamis, 25 April 2024 - 16:12 WIB

Dianto Pemuda Asal NTT Berbagi Pengalaman Menjadi Penguasa Muda

Kamis, 18 April 2024 - 13:32 WIB

Masa Aksi Menuntut Kemenkes Terbitkan NIP PPK dan SK Bagi 532 Nakes

Jumat, 5 April 2024 - 18:08 WIB

Berbagi di Bulan Suci Ramadhan 1445 H, Ormas BPPKB Banten DPRT Tanah Tinggi Kota Tangerang Santuni 50 Anak Yatim dan Dhuafa

Senin, 25 Maret 2024 - 08:04 WIB

Toko Obat Berkedok Kosmetik Semakin Marak di Wilayah Jakarta Utara

Senin, 18 Maret 2024 - 22:38 WIB

KPU Kab Tangerang di Duga Lamban Dalam Menangani Gaji Yang Belum PPS Terima

Kamis, 14 Maret 2024 - 14:14 WIB

PPS Salah Satu Desa Kec Sepatan di Duga Belum Menerima Gaji

Berita Terbaru