Peduli Sesama, Ketua Bhayangkari RI Berikan Bantuan Rp.40 Juta Untuk Korban Puting Beliung Pakuhaji

- Redaksi

Kamis, 4 Februari 2021 - 04:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Dibaca 0 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab.Tangerang-Liputan86,

Ketua Bhayangkari RI Juliati Sapta Dewi Magdalena menyerahkan bantuan uang Rp 40 juta untuk korban angin puting beliung di Desa Rawa Boni Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (03/02/2021).

Penyerahan bantuan tersebut diwakili oleh Kepolsek Pakuhaji AKP Dodi Abdul Rohim, didampingi Camat Pakuhaji H. Asmawi, Pejabat Sementara Kepala Desa Rawa Boni Hj. Yuyun, diserahkan kepada Masih (60 tahun) korban yang rumahnya porak-poranda oleh angin puting beliung.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain uang tunai dari Ketua Bhayanghkari RI, juga diserahkan secara simbolis bantuan paket sembako, selimut, terpal dan tikar dari Kementerian Sosial dan Dinas Sosial Kabupaten Tangerang.

Kapolsek Pakuhaji AKP Dodi Abdul Rohim menjelaskan pada saat ini kami mewakili Ketua Umum Bhayangkari Ibu Sapta Dewi Magdalena menyerahkan bantuan uang tunai kepada warga korban bencana puting beliung di Desa Rawa Boni Kecamatan Pakuhaji.

“Saya mewakili Ketua Bhayangkari RI menyerahkan bantuan kepada korban angin puting beliung, semoga bantuan ini bisa membantu perbaikan rumah yang terdampak puting beliung,” ujarnya.

Camat Pakuhaji Asmawi mengucapkan terima kasih kepada Ketua Bhayangkari Pusat yang telah memberikan bantuan kemanusiaan untuk warga korban bencana puting beliung khususnya di Desa Rawaboni, Kecamatan Pakuhaji.

Berita Terkait

Diduga Truk Tanah Untuk Proyek Raksasa Wilayah Pantura Melanggar Peraturan Bupati Nomer 12 Tahun 2022
Dianto Pemuda Asal NTT Berbagi Pengalaman Menjadi Penguasa Muda
Masa Aksi Menuntut Kemenkes Terbitkan NIP PPK dan SK Bagi 532 Nakes
Berbagi di Bulan Suci Ramadhan 1445 H, Ormas BPPKB Banten DPRT Tanah Tinggi Kota Tangerang Santuni 50 Anak Yatim dan Dhuafa
Toko Obat Berkedok Kosmetik Semakin Marak di Wilayah Jakarta Utara
KPU Kab Tangerang di Duga Lamban Dalam Menangani Gaji Yang Belum PPS Terima
PPS Salah Satu Desa Kec Sepatan di Duga Belum Menerima Gaji
Kades Jarang Ngantor di Desa, Warga Desa Kelor Minta Inspektorat dan Pemdes Kabupaten Tangerang Turun ke Desa Kelor

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 16:12 WIB

Dianto Pemuda Asal NTT Berbagi Pengalaman Menjadi Penguasa Muda

Kamis, 18 April 2024 - 13:32 WIB

Masa Aksi Menuntut Kemenkes Terbitkan NIP PPK dan SK Bagi 532 Nakes

Jumat, 5 April 2024 - 18:08 WIB

Berbagi di Bulan Suci Ramadhan 1445 H, Ormas BPPKB Banten DPRT Tanah Tinggi Kota Tangerang Santuni 50 Anak Yatim dan Dhuafa

Senin, 25 Maret 2024 - 08:04 WIB

Toko Obat Berkedok Kosmetik Semakin Marak di Wilayah Jakarta Utara

Senin, 18 Maret 2024 - 22:38 WIB

KPU Kab Tangerang di Duga Lamban Dalam Menangani Gaji Yang Belum PPS Terima

Kamis, 14 Maret 2024 - 14:14 WIB

PPS Salah Satu Desa Kec Sepatan di Duga Belum Menerima Gaji

Rabu, 6 Maret 2024 - 14:09 WIB

Kades Jarang Ngantor di Desa, Warga Desa Kelor Minta Inspektorat dan Pemdes Kabupaten Tangerang Turun ke Desa Kelor

Rabu, 6 Maret 2024 - 14:05 WIB

Warga Desa Kelor Malu Dengan Kelakuan Kades Kelor Yang Diduga Melakukan Penipuan dan Penggelapan

Berita Terbaru